Sifat - sifat Allah SWT dan Dalilnya
Sifat Alloh ada dua puluh, Dalilnya sifat Alloh itu
terbagi dua, yaitu :
Dalil Aqli yaitu dalil menurut Aqal.
Dalil Naqli yaitu dalil menurut Al-Qur’an.
Berikut sifat-sifat Alloh SWT beserta Dalilnya :
- Wujud, artinya Alloh itu ada, dan mustahil Alloh itu tidak ada.
Dalil aqalnya, bila Alloh tidak ada, maka tidak
mungkin adanya semua makhluk.
Dalil Qur’an nya, dijelaskan di dalam surat As-Sajdah
ayat 4 : “Allah itu yang telah menjadikan seluruh langit dan bumi dan segala
benda yang ada diantaranyta. (QS: As-Sajdah : 4)”
- Qidam, artinya Alloh itu tidak berawal, dan mustahil Alloh itu baru.
Dalil Aqalnya, bila Alloh itu baru maka Alloh itu
membutuhkan kepada yang memperbaharui.
Dalil Qur’an nya, dijelaskan di dalam Surat Al-Hadid
ayat 3 :”Dialajh yang awal tidak ada permualaannya dan yang akhir tidak ada
penghabisannya (QS. Al-Hadid : 3)”
- Baqo,artinya Alloh itu tidak berakhir dan mustahil Alloh itu pana, mengalami kerusakan.
Dalil Aqalnya, bila adanya Alloh itu mengalami
kerusakan, maka Alloh itu baru.
Dalil Qur’an nya, dijelaskan di dalam Surat Al-Qoshosh
ayat 88 : “Segala sesuatu akan binasa kecuali dzat Alloh (QS. Al-Qoshosh : 88)”
- Muhalapatu lil hawaditsi, artinya Alloh itu berbeda dengan makhluk yang diciptakannya, dan mustahil Alloh sama dengan yang diciptakannya.
Dalil Aqalnya, bila Alloh itu sama dengan yang
diciptakannya, maka Alloh itu baru.
Dalil Qur’an nya, dijelaskan di dalam Surat Asysyuro
ayat 11 : “Tidak ada sesuatu yang menyerupai Alloh (QS. Asysyuro : 11)”
- Qiyamuhu binafsihi, artinya Alloh itu tidak tergantung kepada yang lain, tetapi sebaliknya membutuhkan kepada-Nya. Dan Alloh itu berdiri sendiri, dan mustahil jika membutuhkan kepada yang lain.
Dalil Aqalnya, bila Alloh membutuhkan kepada yang
lain, maka Alloh itu baru.
Dalil Qur’an nya, dijelaskan di dalam Surat Muhammad
ayat 38 : “Alloh itu Maha Kaya, dan tidak membutuhkan pertolongan yang
lain”
- Wahdaniyat, artinya Alloh itu Maha Esa (satu) dalam segala-galanya, dan mustahil jika ada sekutunya.
Dalil Aqalnya, bila Alloh terbilang, maka Alloh itu
baru.
Dalil Qur’an nya, dijelaskan dalam Surat Al-Ikhlas
ayat 1 : “Katakan wahai Muhammad, Tuhan itu Satu (QS. Al-Ikhlas : 1)”
- Qudrat, artinya Maha Kuasa Alloh, dan mustahil Alloh lemah atau terbatas kekuasaanya.
Dalil Aqalnya, bila Alloh lemah, maka tidak akan ada
semua makhluk.
Dalil Qur’an nya, dijelaskan di dalam Surat Al-Baqarah
ayat 109 : “Sesungguhnya Alloh berkuasa atas segala sesuatu (QS. Al-Baqarah :
109)”
- Irodat, artinya Alloh itu mempunyai kemauan yang tak terhalang oleh siapa pun dan mustahil Alloh itu terpaksa.
Dalil Aqalnya, bila Alloh terpaksa, maka Alloh itu
lemah tidak berdaya.
Dalil Qur’an nya, dijelaskan di dalam Surat Yasin ayat
82 : “Bahwasanya Alloh apabila menghendaki sesuatu kejadian, ia berkata ‘jadilah’
maka tentu8 jadi (apa-apa yang dikehendaki-Nya itu). (QS. Yasin : 82)”
- Ilmu, artinya Alloh itu Maha pandai dan mustahil Alloh itu Bodo.
Dalil Aqalnya, bila Alloh itu bodo, maka Alloh itu
tidak akan tahu kepada sesuatu.
Dalil Qur’an nya, dijelaskan di dalam Surat
Al-Mujadalah ayat 7 : “Alloh itu Maha pandai segala sesuatu (QS. Al-Mujadalah :
7)”
- Hayat, artinya Alloh itu hidup, dan mustahil Alloh itu mati.
Dalil Aqalnya, bila Alloh itu mati, maka Alloh itu
baru.
Dalil Qur’an nya, “Alloh itu ada”
- Sama’, artinya Alloh Maha mendengar dan mustahil Alloh itu tidak mendengar.
Dalil Aqalnya, bila Alloh tidak mendengar, maka Alloh
itu baru.
Dalil Qur’an nya, dijelaskan dalam Surat An-Nisa ayat
255 : “Alloh itu amat mendengar dan mengetahui (QS. An-Nisa : 255)”
- Bashor, artinya Alloh itu Maha melihat dan mustahil Alloh itu buta atau tidak melihat.
Dalil Aqalnya, bila Alloh itu buta, maka Alloh itu
baru.
Dalil Qur’an nya, dijelaskan di dalam Surat Al-Haj
ayat 75 : “Sesungguihnya Alloh itu yang Maha mendengar dan maha melihat (QS.
Al-Haj : 75)”
- Kalam, artinya Alloh itu berfirman, maka mustahil Alloh bisu
Dalil Aqalnya, bila Alloh itu bisu maka Alloh itu
baru.
Dalil Qur’an nya, dijelaskan di dalam Surat An-Nisa
ayat 164 : “Dan Alloh bercakap-cakap dengan Nabi Musa serta disempurnakannya
perkartaannya (QS. An-Nisa : 164)”
- Kaunuhu Qodiron, artinya Alloh itu Maha Kuasa, dan Mustahil Alloh itu lemah.
Dalilnya sama dengan sifat Qudrot.
- Kauhuhu Muridan, artinya Alloh itu mempunyai kemauan, dan mustahil Alloh terpaksa.
Dalilnya sama dengan Sifat Irodat.
- Kaunuhu Aliman, artinya Alloh itu yang Mah tahu, dan mustahil Alloh itu bodo.
Dalilnya sama dengan Sifat Hayat.
- Kunuhu Hayyan, artinya Alloh itu hidup, dan mustahil Alloh itu mati.
Dalilnya sama dengan Sifat Hayyat.
- Kaunuhu Samiian, artinya Alloh itu Maha mendengar, dan mustahil Alloh itu tuli.
- Kaunuhu Bashiiron, artinya Alloh itu melihat, dan mustahil Alloh itu tidak melihat.
Dalilnya sama dengan Sifat Bashor.
- Kunuhu Matakalliman, artinya Alloh itu berfirman dan mustahil Alloh itu bisu.
Dalilnya sama dengan Sifat Kalam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar